Sigi, 14 Desember 2024 – Dinas Pendidikan Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo, melakukan kunjungan studi tiru ke Satuan Pendidikan Nonformal Sanggar Kegiatan Belajar (SPNF SKB) Kabupaten Sigi. Rombongan yang berjumlah 20 orang ini disambut dengan hangat oleh jajaran SPNF SKB Kabupaten Sigi.
Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat kerja sama sekaligus bertukar informasi terkait pengelolaan program pendidikan masyarakat. Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak melakukan diskusi mendalam mengenai berbagai program strategis seperti pendidikan kesetaraan, kursus dan pelatihan, program keaksaraan, serta Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).
Kepala SPNF SKB Kabupaten Sigi menyampaikan sejumlah inovasi yang telah dilakukan dalam pengelolaan pendidikan kesetaraan dan pelatihan keterampilan. Selain itu, dijelaskan juga metode pengembangan program keaksaraan yang terintegrasi dengan pemberdayaan masyarakat.
“Kami sangat mengapresiasi kunjungan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Boalemo ini. Kami berharap diskusi dan sharing pengalaman ini dapat memberikan manfaat bagi kedua belah pihak dalam meningkatkan layanan pendidikan bagi masyarakat,” ujar Kepala SPNF SKB Sigi.
Sementara itu, perwakilan Dinas Pendidikan Kabupaten Boalemo menyatakan kekagumannya terhadap pengelolaan program di SPNF SKB Kabupaten Sigi. “Kami banyak belajar dari cara pengelolaan SKB di sini, terutama dalam sinergi antara program pendidikan kesetaraan dan pemberdayaan masyarakat. Kami berharap pengalaman ini dapat diterapkan di Boalemo,” ujar salah satu peserta kunjungan.
Pertemuan ini juga membahas pengelolaan kelembagaan Satuan Pendidikan Nonformal (SKB) dan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM). Dinas Pendidikan Kabupaten Boalemo mencatat berbagai strategi yang diterapkan di Kabupaten Sigi, termasuk dalam hal manajemen sumber daya dan penguatan kolaborasi dengan pemerintah daerah.
Kegiatan kunjungan diakhiri dengan sesi foto bersama sebagai simbol kenang-kenangan dan persahabatan antara kedua belah pihak. Momen ini menjadi bukti nyata dari komitmen bersama untuk terus memajukan pendidikan nonformal di Indonesia. Kunjungan studi tiru seperti ini diharapkan dapat menjadi jembatan untuk menciptakan program-program inovatif yang lebih efektif dan efisien, demi memberikan layanan pendidikan terbaik bagi masyarakat.
Beri Komentar